Mataram – Pemerintah Kabupaten Sukoharjo, Jawa Tengah, telah mengevaluasi dan memberikan apresiasi yang tinggi terhadap pelayanan publik yang diberikan oleh Nusa Tenggara Barat (NTB). Dalam rangka presstour, rombongan yang terdiri dari beberapa pejabat Pemkab Sukoharjo dan perwakilan media lokal setempat mengunjungi Command Center dan Biro Administrasi Pimpinan untuk memahami lebih dalam tentang pengelolaan informasi publik di NTB.
Kunjungan ini dipandu oleh kepala Biro Administrasi Pimpinan (Adpim) dan Kepala Dinas Komunikasi, Informatika, dan Statistik (Kominfotik) NTB, yang menerima rombongan dengan hangat. Dalam kunjungan ini, mereka membahas sejumlah aspek penting terkait pengelolaan informasi oleh Pemerintah Provinsi NTB, terutama terkait dengan layanan Command Center.
Romi Wicaksono, Asisten III Pemkab Sukoharjo, mengungkapkan, “Kami mendapatkan beberapa hal penting terkait pengelolaan informasi oleh Pemprov NTB dengan layanan Command Center yang akan kami adopsi di Pemkab Sukoharjo.” Dia menekankan pentingnya pengelolaan informasi dalam penyebarluasan informasi dan kerjasama media dalam membangun komunikasi efektif dengan masyarakat.
Selain itu, Romi Wicaksono juga memberikan apresiasi terhadap strategi komunikasi yang dikembangkan oleh Pemprov NTB melalui Dinas Kominfotik, yang dianggapnya sebagai sarana layanan masyarakat yang sangat baik untuk ditiru.
Kepala Dinas Kominfotik NTB, Dr. Najamudin Amy, SSos, MM, menjelaskan bahwa kunjungan ini bertujuan untuk mengenalkan beberapa program pemerintah provinsi, terutama terkait dengan Standar Pelayanan Berbasis Elektronik (SPBE) dan digitalisasi pelayanan. Doktor Najam menjelaskan bahwa pengelolaan informasi merupakan salah satu tugas utama Kominfotik, mencakup beragam media, seperti media massa, media interaktif, media digital, media ruang publik, dan media tradisional.
Selama kunjungan tersebut, beberapa aplikasi dan inovasi yang telah dikembangkan oleh Dinas Kominfotik NTB mendapatkan apresiasi dari peserta presstour. “Leading sectornya ada di Kominfotik dan berkoordinasi erat dengan Biro Adpim dalam agenda kegiatan pimpinan daerah,” tambahnya.
Doktor Najam berharap bahwa kunjungan ini dapat menghasilkan kerjasama positif antara dua daerah, perangkat daerah, dan media dalam pengelolaan informasi dan komunikasi publik yang lebih baik, membantu masyarakat untuk mendapatkan informasi yang akurat dan relevan.