Bima, NTB (Liputan Lombok) – Dalam upaya menangani inflasi, Pemerintah Kota Bima menggelar Gerakan Pangan Terjangkau dan stabilisasi pasokan harga pangan melalui kegiatan Pasar Murah saat Car Free Day di Taman Amahami, Kelurahan Paruga, Kota Bima. Drs. H. Lalu Gita Ariadi, M.Si, Penjabat Gubernur NTB, hadir dalam acara tersebut saat melakukan kunjungan kerja di Kota Bima pada tanggal 22 Oktober 2023.
Dalam sambutannya, Pj. Gubernur NTB menekankan pentingnya potensi pertumbuhan ekonomi di NTB melalui dukungan pada Usaha Kecil dan Menengah (UKM). Ia menyebut bahwa kegiatan seperti “Jum’at Salam” dan “Jum’at Belondong” dapat menjadi pendorong bagi peningkatan ekonomi masyarakat.
“Setiap kegiatan ‘Jum’at Belondong’ di sini menampilkan Sarung Tenun Ranggo sebagai bagian dari gerakan untuk mendukung dan membeli produk lokal. Ibu-ibu dapat berkreasi dalam gerakan ini dan memanfaatkan aktivitas di tingkat kelurahan serta mendukung UKM,” kata beliau.
Pj. Gubernur NTB juga menyoroti pentingnya acara-acara besar di daerah tersebut yang dapat mendorong aktivitas penerbangan dan mendukung pertumbuhan maskapai. Ini berdampak positif pada pengisian hotel-hotel dan pada gilirannya meningkatkan pendapatan Pemerintah Kota.
“Acara-acara besar ini juga meningkatkan permintaan akan cenderamata. Industri kuliner di sini juga memiliki pelanggan tersendiri dan merupakan bagian penting dari perekonomian rakyat. Kami berharap setengah dari permasalahan rakyat dapat teratasi melalui upaya ini,” tambah beliau.
Irmayani Rahman, seorang pegawai Dinas Ketahanan Pangan Kota Bima yang hadir dalam kegiatan tersebut, menyambut baik penyelenggaraan pasar murah. Menurutnya, terutama saat harga beras sedang tinggi, pasar murah sangat membantu meringankan beban konsumen dalam membeli kebutuhan pokok.
“Alhamdulillah. Harga beras saat ini mahal, jadi kehadiran pasar murah ini sangat membantu konsumen dalam membeli kebutuhan pokok,” ujarnya.
Sementara itu, seorang warga Kota Bima, Syafe’i, juga menyampaikan apresiasi atas penyelenggaraan pasar murah. Ia menekankan betapa pentingnya pasar murah bagi masyarakat kota, terutama mereka yang berada di kalangan ekonomi menengah ke bawah. Ini juga berkontribusi pada menjaga stabilitas harga dan mendukung pertumbuhan ekonomi lokal.
Selanjutnya, Pj. Gubernur NTB bersama rombongan berjalan-jalan sejauh kurang lebih dua kilometer dan menaruh Batu Pertama dalam rangka Pembangunan Gong Perdamaian Nusantara di Kawasan Pantai Lawata, Kota Bima.
Selain itu, dalam agenda lainnya, Pj. Gubernur NTB mengunjungi Panti Sosial Lanjut Usia Meci Angi dan SMKPP Negeri Bima yang berada di bawah naungan Dinas Pertanian dan Perkebunan Provinsi NTB di Jatiwangi, Asakota Bima. Beliau juga merencanakan kunjungan ke wilayah Dompu untuk melihat potensi lainnya.