Mataram – Pengurus Cabang Yayasan Jantung Indonesia (YJI) Kabupaten/Kota se-Provinsi NTB resmi dilantik pada Sabtu, 5 Oktober 2024, di Ruang Bhakti Husada, Dinas Kesehatan Provinsi NTB. Pelantikan ini dihadiri oleh para pejabat terkait, termasuk Ketua YJI NTB, Drs. HL Gita Ariadi, M.Si, yang diwakili oleh Pelaksana Harian YJI Cabang NTB, Dr. dr. H. Lalu Hamzi Fikri, MM, MARS.
Dalam kesempatan tersebut, Dr. Fikri menekankan pentingnya gerakan kesehatan untuk mencegah penyakit jantung, seperti gerakan “minimal 5.000 langkah” yang telah diinisiasi YJI bersama Komite Olahraga Masyarakat Indonesia (KORMI). Penelitian di Jepang menunjukkan bahwa berjalan sejauh 10.000 langkah setiap hari dapat mengurangi kasus penyakit jantung secara signifikan.
YJI NTB juga berkomitmen untuk meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya deteksi dini penyakit jantung. “Penyakit jantung adalah penyebab utama kematian di Indonesia, dan kita perlu mengambil langkah-langkah pencegahan secara serius,” ujar Dr. Fikri.
Selain itu, pelantikan ini menandai terbentuknya pengurus cabang YJI di berbagai kabupaten/kota NTB, dengan beberapa wilayah masih dalam proses pembentukan. Data penderita penyakit jantung yang tersedia saat ini hanya mencakup pasien yang telah disaring, belum termasuk data dari rumah sakit yang ada di daerah.
Dengan terbentuknya kepengurusan YJI di seluruh kabupaten/kota, diharapkan program pencegahan penyakit jantung dapat dilakukan secara lebih masif dan terintegrasi, melibatkan berbagai sektor dan instansi terkait. “Kami berharap YJI bisa menjadi garda terdepan dalam mewujudkan masyarakat yang sadar akan pentingnya kesehatan jantung,” tambahnya.