Keterbukaan Informasi, Pilar Fundamental Demokrasi di Provinsi NTB

Mataram – Acara Anugerah Keterbukaan Informasi Publik dan Desa Gemilang Informasi Publik Provinsi NTB menjadi momentum bagi Pejabat sementara (PJ) Gubernur Nusa Tenggara Barat (NTB), yang diwakili oleh Staf Ahli Gubernur Bidang Pemerintahan dan Aparatur, Politik, Hukum, dan Pelayanan Publik, Yusron Hadi, S.T., MUM untuk menegaskan pentingnya keterbukaan informasi sebagai pilar fundamental dalam sistem demokrasi. Acara ini berlangsung di Lombok Raya Hotel pada Kamis, 14 Desember 2023.

Dalam pidato sambutannya, Pak Yusron menyoroti peran sentral keterbukaan informasi dalam mendukung transparansi, akuntabilitas, dan partisipasi masyarakat. Ia menegaskan bahwa keterbukaan informasi bukan hanya hak masyarakat untuk mengetahui, tetapi juga kewajiban pemerintah untuk memberikan akses yang lebih luas terhadap informasi publik.

“Keterbukaan informasi bukan hanya hak masyarakat untuk mengetahui, tetapi juga suatu kewajiban pemerintah untuk memberikan akses yang lebih luas terhadap informasi publik,” ujar Pak Yusron.

Pak Yusron juga menyoroti peran media massa sebagai mitra penting dalam mengampanyekan keterbukaan informasi. Dia menekankan prinsip moral yang tertuang dalam UU Nomor 14 Tahun 2008 tentang keterbukaan informasi publik, yang menyatakan bahwa setiap informasi publik bersifat terbuka dan dapat diakses oleh publik, kecuali informasi yang bersifat ketat dan terbatas.

“Media memiliki peran strategis dalam membawa informasi kepada masyarakat, dan itu telah tertuang dalam UU Nomor 14 Tahun 2008,” tambahnya.

Pak Yusron menyatakan keyakinannya bahwa keterbukaan informasi akan mendorong badan publik untuk bekerja dengan profesional dan akuntabel. Dia juga mengapresiasi pencapaian NTB dalam indeks keterbukaan informasi publik nasional, yang menempatkannya pada peringkat keempat besar. Pak Yusron optimis bahwa NTB akan terus memperbaiki diri dan meningkatkan posisinya di masa mendatang.

“Saya menyarankan kepada seluruh badan publik agar kedepan terus memperbaiki diri dan target yang harus ditetapkan tidak hanya membuka akses kepada masyarakat tetapi juga memberikan kualitas konten yang lebih terbuka,” jelas Pak Yusron.

Pak Yusron juga menyampaikan terima kasih dan apresiasi kepada seluruh perangkat daerah Provinsi NTB dan lembaga pelayanan publik lainnya yang telah memenuhi keterbukaan informasi dan meningkatkan pelayanan publik kepada masyarakat.

“Atas nama pemerintah Provinsi NTB, saya mengucapkan terima kasih dan apresiasi kepada seluruh lembaga pelayanan publik,” ucapnya.

Dalam penutup sambutannya, Pak Yusron mengucapkan terima kasih kepada Komisi Informasi Provinsi NTB yang telah bekerja keras dalam meningkatkan kapasitas dan peran badan publik agar lebih proaktif dalam memberikan pelayanan informasi publik kepada masyarakat.

“Terima kasih kepada KI Provinsi NTB atas kerja kerasnya dalam meningkatkan kapasitas dan peran badan publik,” tutupnya. Acara ini tidak hanya memberikan penghargaan, tetapi juga menjadi panggung untuk merayakan dan mendorong keterbukaan informasi di Provinsi NTB.