Mataram, NTB – Seiring dengan penerapan tiket elektronik (e-tiket) untuk penyebrangan jalur laut yang dimulai pada 11 Oktober lalu, Penjabat (Pj) Gubernur Nusa Tenggara Barat (NTB), Drs. H. Lalu Gita Ariadi, M.Si, telah melakukan inspeksi tengah malam di Pelabuhan Pototano pada Jumat, 3 November.
Dalam inspeksi ini, yang dilakukan pada malam hari, Miq Gite, yang akrab disapa Pj Gubernur, menyampaikan pentingnya sosialisasi yang lebih intensif tentang penerapan e-tiket ini. Sejumlah masyarakat yang melakukan penyebrangan pada saat itu belum memahami dengan baik prosedur pembelian e-tiket.
Pj Gubernur menjelaskan, “Diperlukan sosialisasi yang lebih luas terkait penggunaan e-tiket ini, mengingat masih banyak masyarakat yang belum paham cara pembelian e-tiket.”
Inspeksi ini dilakukan sebagai respons terhadap keluhan beberapa warga yang mengalami kesulitan dalam proses pembelian e-tiket. Miq Gita mengakui bahwa masih banyak yang belum tahu cara pembelian e-tiket ini, meskipun sebenarnya dapat dilakukan secara mandiri melalui situs web www.trip.ferizy.com atau aplikasi Ferizy yang tersedia di Play Store.
“Sejatinya, digitalisasi bertujuan untuk memudahkan masyarakat. Sesuai dengan semboyan ‘Maju Melaju’, kami akan melakukan evaluasi terkait penerapan e-tiket ini, termasuk dalam hal peraturan dan pelaksanaannya,” tambahnya.
Tujuan dari penerapan e-tiket adalah untuk meningkatkan efisiensi dan kemudahan dalam proses penyebrangan. Miq Gita menegaskan bahwa pemerintah akan terus bekerja untuk memastikan bahwa sistem ini berjalan dengan baik dan memberikan manfaat yang lebih besar bagi masyarakat NTB.